Entri Populer

Sabtu, 30 Agustus 2014

PERUBAHAN

    Segala aspek dalam kehidupan ini selalu bergulir, selalu bergerak, dinamis dan tidak pernah statis . Perubahan selalu bergerak dengan konstan dan tidak pernah berhenti. Masa lalu akan tertinggal dan menjadi kenangan untuk dikenang, mari tatap masa depan untuk perubahan menjadi lebih baik.
    Begitupun dengan saya yang kini telah berubah, terus bergerak, dan berpikiran maju untuk melangkah ke depan yang lebih baik . Hampir setahun sudah blog ini tidak diisi , dibuka dan direvisi. ingat masa - masa kuliah dulu dimana keinginan menulis hanya merupakan penyaluran hobi yang tidak tertata dan terstruktur.
    Namun mulai detik ini, saya bertekad akan memulai tulisan saya mulai hari ini dengan menambah kualitas dan meningkatkan keterampilan dalam menulis.
    Revolusi, itulah satu kata untuk hari ini demi perbaikan kualitas demi setahap secara konsisten dan setia pada proses dan tidak lompat tahap.
    Perubahan dalam hidup saya , dari status yang dulunya mahasiswa kini berubah menjadi status seorang pegawai. Proses panjang setahun terakhir yang membuat saya banyak belajar , mendapatkan pengalaman, ilmu yang mungkin tak semua orang bisa mendapatkannya. Untuk setiap proses yang telah jalani membuat saya menjadi lebih dewasa, berpikiran maju untuk menuju ''Next Level Principle"
    Ini merupakan langkah awal saya untuk meraih sukses dalam pekerjaan. Dalam setiap perjalanan hidup saya,pada prinsipnya saya berpegang tegung bahwasannya '' Hidup adalah Perjuangan ".

Senin, 05 November 2012

Berjodoh dengan Pusat Informasi dan Siaga Bencana gempabumi dan tsunami di kota Padang

Udah lama nih ga buka blog,, tiba - tiba jadi pengen banget nulis..
Terakhir kali nulis juli lalu..Setelah itu,agustus dan september,,aq tenggelam dalam kesibukan ku sendiri ..sibuk mempersiapkan bahan proposal buat judul Tugas Akhir q..
Pertengahan september...akhirnya aq sidang proposal,,dan Alhamdulillah sidang q kali ini lulus,,,bersyukur banget,, sempat down sebelumnya karena sebelumnya di bulan juli sidang proposal sebelumnya gagal. Namun berusaha bangkit dan mencari judul baru.. tetap semangat dan berjuang :D
           Aq pun berjodoh dengan judul q kali ini  .." Perancangan Pusat Informasi dan Siaga Bencana Gempa dan Tsunami di kota Padang"
Tak pelak ini membuat q begitu semangat untuk mengejar skripsi q agar cepat kelar. Tahap pertama udah lewat,, yaitu sidang proposal,, bulan November ini tahap ke dua,, bersiap menuju sidang skripsi,,selanjutnya tahap terakhir,,sidang Ta( Tugas Akhir )mungkin pertengahan februari. Berharap aq selalu diberi kemudahan untuk melewati setiap liku perjalanan Ta q ini,,semoga lancar dan dimudahkan dan segera berakhir dengan gelar ST di penghujung bulan mei.. Target wisuda..semoga bisa tercapai.. Semoga bisa wisuda di waktu yang tepat..amiin :)
          


Minggu, 01 Juli 2012

PSIKOLOGI WARNA

Jika kita merasa senang dan santai saat berada di sebuah ruangan, itu artinya ruangan tersebut mampu menciptakan suasana hati atau ' mood' yang tepat.Tapi, pernahkah kita mengalami ' badmood' saat berada di sebuah ruangan tertentu ? Keterampilan dalam mendekorasi warna ruang adalah salah satu hal penting untuk membangun suasana hati. Jika kita pandai bermain dengan warna, menvisualisasikannya dengan cahaya serta pernak - pernik interior lainnya, maka kita dapat menciptakan suatu ruang yang sesuai dengan gaya hidup dan kebutuhan emosi kita. ( Nuryawan,Prima.2008 )
 Pilihan warna - warna kromatis umumnya bisa menciptakan ruang yang berkesan hangat, elegan,tenang, anggun, dan feminim.Perencanaan skema warna monokromatis haruslah mempertimbangkan intensitas yang sama, termasuk kombinasi gradasi, serta menghadirkan aksen - aksen yang netral. Efek cahaya pun perlu mendapatkan porsi yang sesuai.

BIRU
 Biru dalam lingkaran warna , biru bernuansa paling "dingin ". Biru juga berasosiasi kuat dengan alam.   Tenang, damai, segar, bersih , kooperatif dan dapat dipercaya.










Biru cocok digunakan untuk ruang - ruang istirahat dan bersantai. Terinspirasi dari biru langit yang cerah dan luas, biru laut yang tenang dan dalam, blue jeans dan aneka keramik atau porselen seperti "Delf Blau"dari Belanda  ( Nuryawan,Prima.2008 )

HIJAU
Hijau : Alami, segar, sehat dan hidup. Menambah energi dan menimbulkan ras optimis. Tenang serta harmonis, membantu menyeimbangkan emosi dan menghilangkan stres. Hijau cocok untuk ruangan - ruangan relaksasi dan meditasi. Terinspirasi dari aneka tanaman , buah - buahan segar seperti apel Malang dan Grany Smith, berbagai sayuran seperti bayam, kangkung, brokoli, timun ( Nuryawan,Prima.2008 )










UNGU
Ungu : Sering diasosiasikan dengan warna kerajaan ( regal ) , ningrat dan mewah. Di masa kerajaan - kerajaan Eropa dulu, warna ungu kerap dipakai sebagai sandang serta keperluan interior ( tirai , kanopi tempat tidur, penutup tempat tidur ) dan bendera atau pataka ( kain simbol ) kerajaan. Ungu juga berkesan protektif, menggugah inspirsi dan membantu proses penyembuhan.
Bila lebih banyak campuran warna merah, maka kesannya hangat.Ungu merupakan warna sekunder, campuran dari merah dan biru. Ungu kemerahan cocok untuk ruang makan, kamar tidur dan dapur.Bila lebih banyak campuran warna biru , maka berkesan tenang. Ungu kebiruan cocok untuk kamar tidur, ruang keluarga dan ruang kerja. Terinspirasi dari aneka buah ( anggur, buni, dan plums ) sayuran ( terong dan bit ).bumbu dapur ( bawang merah) dan bunga - bungaan.

MERAH
Merah : Hangat bersemangat, penuh gairah, hidup, kuat , berani dan mandiri. Terinspirasi dari warna bunga ( mawar, kembang sepatu ) sayur - sayuran dan bumbu - bumbu ( cabai, paprika ) dan buah - buahan ( apel, stroberi )








KUNING 
Kuning : Cerah , gembira, aktif, cerdas, ekspresif dan menarik perhatian. Mengajak orang untuk bergerak dan berinteraksi. Sering dipakai pada tempat bermain anak, dan sekolah untuk anak - anak balita.









ORANYE
Oranye : Percaya diri, tidak mudah putus asa, dan pemberani. Ceria dan kreatif, karena merupakan warna campuran dari merah yang penuh gairah dan kuning yang cerah. Oranye adalah warna yang terhangat dalam lingkaran warna. Cocok diterapkan pada ruang tamu dan ruang makan. Terinspirasi dari sinar matahri pagi dan senja hari.











                       Para ahli terapi warna mengatakan bahwa pancaran warna dapat memberikan efek positif bagi kesehatan tubuh. Setiap warna diteliti menyimpan suatu getaran atau energi berdaya menyembuhkan. Bagaimana kaitan warna dengan tubuh manusia ?
                       Pada dasarnya setiap manusia terlahir dengan membawa warna kehidupannya. Energi cahaya yang melingkupi sekujur tubuh memancarkan aura yang terdiri dari tujuh warna pelangi, yaitu merah, kuning, hijau, biru, nila, ungu.Atau sering disebut " mejikuhibiniu "
Tubuh yang kekurangan sau atau beberapa warna tertentu biasanya menimbulkan gangguan - gangguan fisik, misalnya kelebihan warna biru atau kekurangan warna merah. Ketidakseimbangan aura tubuh inilah yang mebuat seseorang merasa kurang sehat.
                     Terapi warna dipercaya dapat mengembalikan keseimbangan energi dalam tubuh. Caranya dengan mengaplikasikan kekurangan atau kelebihan warna pada tubuh. Ilmu kedokteran juga membuktikan , genetika tubuh manusia dapat merespons secara otomatis terhadap warna dan cahaya. Itu sebabnya pemberian energi lewat warna dapat menimbulkan efek positif bagi tubuh manusia.
Ada beberapa efek terapi umum yang dihasilkan warna - warna dalam kehidupan.
 Warna merah yang memancarkan keberanian, diteliti memberikan efek pada peningkatan denyut jantung dan frekuensi pernafasan.
 Warna oranye yang mebawa nuansa keceriaan dan kesegaran , diteliti mampu meberi ransanga kreativitas pada otak dan ransangan pada sistem pencernaan.
Warna kuning pada ruang diteliti mampu mengurangi ras letih dan perasaan - perasan tertekan.
Warna Hijau yang identik dengan harmonisasi alam, diteliti memberi efek menenangkan dan memperbaiki kerja pernafasan dalam tubuh hingga membantu proses penyembuhan.
Warna biru diteliti memberi efek menenangkan dan memperbaiki kerja pernafasan dalam tubuh.
Warna Ungu diteliti dapat membuat pola tidur lebih baik .
Dekorasi ruang yang mengutamakan pilihan warna - warna kromatis cendrung memiliki intensitas senada, sehingga memudahkan kita untuk memilih warna - warna netral yang menenangkan. Prinsipnya , tatalah warna dinding, plafon atau lantai, dengan pilihan warna yang mebuat tubuh kita lebih relaks. Hindari warna - warna masif atau gelap seperti hitam atau biru tua pada ruangan, karena warna - warna ini cenderung memicu rasa tertekan.( Nuryawan,Prima.2008 )



Jumat, 08 Juni 2012

DESAIN INTERIOR

Desain Interior atau tata ruang dalam baru dikenal pada tahun 1931 di Amerika dengan nama DECORATOR, walaupun profesi iyang sada ni telah jauh ada sebelumnya. Baru tahun  1961 berubah menjadi Interior Designer atau Desain Interior.

Fungsi dari seorang Interior-Designer adalah membuat suatu : Planning, Desain dan melaksanakan segala sesuatunya yang berhubungan dengan pekerjaan tersebut.
Ada dua hal devisi dalam Interior-Design yaitu : Residensial dan Komersial. Ada Designer yang mengerjakan kedua - duanya,ada yang spesialisasi satu devisi saja, dimana temprament, kebiasaan kerja dan cara Bussiness berbeda.

Selasa, 08 Mei 2012

PRINSIP - PRINSIP PERANCANGAN DALAM ARSITEKTUR ( KESATUAN )

Pada tahun- tahun belakangan kebanyakan dari apa yang dituliskan tentang arsitektur menggambarkan tidak lebih daripada persyaratan - persyaratan bangunan. Jika kita sepakat bahwa kebutuhan - kebutuhan praktis dan batas - batas konstruksi mempengaruhi bangunan dan arsitektur kita dapat bertanya- tanya apa yang merupakan arsitektur itu. Nilai apa yang harus diperhatikan agar supaya menghasilkan keindahan?
Secara sederhana, penghayatan utama kita terhadap nilai - nilai itu adalah melalui penglihatan. Semua aspek perancangan bereaksi satu sama lain sehingga semua saling berkaitan.
Tiga dari prinsip - prinsip berhubungan dengan tujuan visual :
(1.) Komposisi visual , yaitu perhubungan sintaktis dari bagian ke bagian dan tiap bagian ke keseluruhan dalam segi visual.
(2.)Semantika, yaitu efek dari suatu rancangan atas pikiran( mind ) pengamat, atau ekspresi
(3.)Perhubungan yang lebih luas antara rancangan dengan latar / lingkungan dalam tempat dan waktu, juga perhubungan langsungnya terhadap ukuran manusia- besarnya ukuran ( magnitude)
>>>KESATUAN
Prinsip Kesatuan berkenaan dengan komposisi visual dalam perancangan. Komposisi dalam pengertian ini dihasilkan oleh perhubunagn antara ELEMEN - ELEMEN visual .
ELEMEN- ELEMEN KESATUAN ( Smithies,Kenneth,1987: 6-9 ) :
A.TEKSTUR .
Ini bukanlah hanya berkisar dari halus ke kasar, tetapi meliputi dekorasi dan ukiran.Pada komposisi besar , atau suatu rancangan yang dilihat di kejauhan, elemen - elemen yang lebih besar, bahkan tempat tinggal individual dalam satu grup, dapat menghasilkan suatu efek tekstur.
B.WARNA.
Ini dapat dianalisa secara terperinci dengan suatu studi seperti sistem Munsell.
C.NADA WARNA
Ini biasanya diperlakukan sebagai bagian dari teori warna.Nada warna ditunjukkan sebagai keabu - abuan pada sistem Munsell dan menggambarkan skala netral dari putih sampai hitam melalui suatu jajaran abu - abu.Pada komposisi rancangan kita akan merasakan hal itu sangat membantu di dalam mempertimbangkan nada warna secara terpisah.
D.ARAH
Setiap bangunan mempunyai elemen yang menyatakan arah. Pada kebanyakan bangunan ada elemen - elemen kuat berarah vertikal dan horizontal yang dihasilkan oleh bentuk bangunan sebagai suatu keseluruhan , oleh bagian - bagiannya dan oleh komponen - komponen strukturnya, jendela - jendela dan bukaan lainnya.
E.PROPORSI
Dalam arsitektur, ini adalah perhubungan geometris dari sisi - sisi segi empat dengan isi, juga rasio atau perbandingan dari bagian - bagian yang berbeda dari komposisi.Kita tidak mengukur perhubungan ini secara cermat dengan mata, tetapi kita dapat membandingkannya dan cenderung menilai perhubungan dari satu bagian ke bagian yang lain atas dasar suatu perbandingan.
F.PADAT DAN RONGGA
Efek yang nyata dari padat dan rongga adalah khas pada arsitektur.Efek itu ditimbulkan oleh perhubungan diantara bahan padat dengan rongga - rongga jendela atau bukaan - bukaan lain. pada ruang dalam, menurut cara diamana ruang - ruang terbentuk oleh pengaturan bahan padat yang mengitari ruang - ruang tersebut. Meskipun itu mencakup arah dan proporsi ,perhubungan ini menghasilkan komposisi yang berbeda. 
G.WUJUD DAN BENTUK
Ini dapat dilihat pada perencanaan bangunan seluruhnya atau pada bagian - bagiannya dimana ini mempunyai bentuk - bentuk geometrik yang dapat dikenal.
Contohnya bubungan dari sebuah atap akan memberikan suatu wujud tertentu yang akan kita kenali dengan mudah dan berhubungan kepada atap lain yang mempunyai bubungan yang serupa.

SEGI - SEGI KESATUAN ( Smithies,Kenneth,1987: 6-9 ) :
1. KEDOMINANAN
Ini dapat diberikan oleh efek dari satu warna, nada warna atau tekstur yang secara visual lebih kuat dari sisanya.Suatu kedominanan arah akan berarti bahwa elemen horisontal lebih kuat secara kolektif dari pada elemen vertikal.
2. HARMONI 
Harmoni berarti apa yang dinyatakannya : warna - warna dihubungkan dengan berdekatan satu sama lain dalam suatu lingkaran warna, yaitu dikatakan warna -warna yang dihubungkan dengan satu rona( hue ) misalkan coklat,emas, kuning,semuanya dekat dengan sektor warna kuning.
Perulangan dari wujud dan bentuk dapat dipergunakan untuk menghasilkan irama- suatu cara yang khusunya berguna untuk menghasilkan harmoni.
3.VITALITAS
 Ini diberikan oleh daya tarik dan pada rancangan visual ,aspek,kesatuan ini diberikan terutama oleh kontras, tetapi bukan oleh kontras sendirian.
4.KESEIMBANGAN
 

PERENCANAAN DAN PERANCANGAN TAPAK

Tanggung jawab arsitek terletak pada rancangan bangunan, yaitu ruang tertutup untuk kegiatan manusia.Tetapi, bangunan tidak berada dalam keterpencilan ; mereka berada dalam konteks ruang, perilaku dan persepsi.
Perencanaan tapak ( site planning ) adlah seni menata lingkungan buatan manusia dan lingkungan alam guna menunjang kegiatan - kegiatan manusia .Pengkajian perencanaan tapak sering tersusun dalam dua komponen yang berhubungan yaitu ( Snyder dan Catanese,1984 : 181)
1. Lingkungan Alam , dibayangkan sebgai suatu sistem ekologi dari air, udara, energi,tanah, tumbuhan ( vegetasi )
Kegiatan manusia merupakan bagian penting dari sistem ekologi ini.
2.Lingkungan buatan manusia, terdiri dari bentuk - bentuk kota yang dibangun , struktur fisik dan pengaturan ruangnya serta pola - pola perilaku sosial,politik, dan ekonomi yang membentuk lingkungan fisik tersebut.
Seringkali lingkungan buatan meliputi suatu pelanggaran lingkungan alam yang disengaja. Umpamanya kota - kota meliputi sistem infrastruktur yang meluas untuk air, tenaga , pengangkutan, saluran pembuangan air hujan dan saniter, dsbnya.
Konteks tapak dapat digolongkan sebagai :
- exurban ( di luar pinggiran kota )
- suburban ( pinggiran kota )
- urban ( perkotaan )

PROSES PERENCANAAN TAPAK ( Snyder dan Catanese,1984 : 181 -182)
Dalam perancangan tapak ( site planning ) , seperti dalam bentuk - bentuk lain pemecahan persoalan arsitektur, diperlukan proses yang rasional dan kritis .Umpamanya , sekali pun klien menentukan sasaran pokok ,sasaran ini tidak dapat sepenuhnya ditetapkan sampai analisa tapaknya telah diselesaikan sepenuhnya dengan di identifikasikannya potensi potensi tapak, kendala - kendala, dan konsep - konsep rancangan.

>>Sasaran
Pemahaman klien dan peranan klien dalam proses perencanaan adlah langkah pertama. Klien menentukan tujuan - tujuan umum bagi program ; arsitek mempunyai tanggung jawab langsung kepada klien.Arsitek harus mengakui tanggung jawabnya baik kepada pelaksana maupun kepada pemakai akhir, dengan mengidentifikasi dan mengimbangi kebutuhan - kebutuhan mereka. Arsitek juga harus bekerja di dalam kerangka institusional masyarakat , termasuk hal - hal kebijaksanaan umum dan pengawasan fiskal serta legislatif yang mempengaruhi penggunaan tempat bangunan tersebut. Dalam kelompok akhir yang terlibat dalam sasaran perancangan tapak termasuk para penduduk dan /atau pemilik tanah setempat dan ada yang berdekatan; mereka memperhatikan dampak pembangunan baru atau pembangunan kembali di daerah di dekatnya. Arsitek perancang harus mempertimbangkan keberatan - keberatan kepentingan ( yang ada kalanya bersaing ) semua mereka ini.

>> Analisis Program
Pengembangan program didasarkan atas pemahaman kebutuhan semua kelompok klien sehubungan dengan kegiatan - kegiatan yang akan disesuaikan ( syarat - syarat ruang dalam dan luas) dan hubungan ruang dan waktu antara kegiatan - kegiatan dan penghubung - penghubung fisik ( jalan setapak, jalan raya, jalan kecil )yang diperlukan guna membuat hubungan ini.
Proses pemrograman tapak merupakan hakikat dari semua pemprograman arsitektur yaitu meliputi
penentuan secara sitematis pola - pola kegiatan yang dikehendaki dan tanggapan - tanggapan fisik atau fungsional terhadap pola - pola itu.

>> Analisis Tapak
Analisis tapak menghendaki perhatian yang sistematis akan
tiga konteks utama :
1.Konteks ruang dari tapak ( alam dan buatan )
2.Konteks perilaku ( Pola - pola kegiatan sosial ekonomi dari tapak dan lokalitas, dengan kebijaksanaan - kebijaksanaan pemerintah yang mempengaruhi pembangunan tapak)
3.Konteks persepsi ( persepsi dan penggunaan ruang )
Tugasnya adalah melaksanakan dan menata pengaturan ruang dengan citra visual yang bertalian , sesuai dengan kapasitas tampung tapak dan kebutuhan - kebuthan perilaku para pemakai dan loyalitas( Snyder dan Catanese,1984 : 183)

LINGKUNGAN PERILAKU DAN INFRASTRUKTUR UMUM

Perancangan tapak harus memperhatikan hal - hal di luar batas - batas tapak untuk mengkaji distribusi ruang dari kegiatan - kegiatan sosial dan ekonomi dan kaitannya dalam lokalitas.Lingkungan ruang untuk suatu tapak meliputi komunitas yang lebih besar dimana kegiatan berfungsi, maupun daerah bersebelahan yang lebih dekat
Dalam setiap hal yang menjadi perhatian adalah sifat hubungan , jenis arus ( kendaraan, pejalan kaki, barang, ) arah arus dan rute jalan masuk yang diperlukan untuk menampung arus.

>> Pola - pola Kegiatan Perkotaan
Daerah perkotaan ( urban ) ditandai oleh pemusatan penduduk sekitar satu atau beberapa titik pusat dan sepanjang jalur pengangkutan utama, dengan gradien pemusatan dari kepadatan yang tertinggi di pusat sampai yang terendah di tepi.
Pemusatan terjadi karena kebutuhan manusia untuk bergaul secara ekonomi dan sosial karena itulah kebutuhan untuk kedekatan disebabkan oleh perbedaan jarak. Kecenderungan melakukan pemusatan menghasilkan persaingan bagi tempat - tempat yang berlokasi di pusat dan mudah terapai secara tradisional dengan bagian perdagangan atau daerah bisnis pusat dalam suatu kota radial. Persaingan ini tercermin dalam nilai lahan dan dalam kepadatan pertumbuhan.

>> Pola pola kegiatan Setempat
Tiap sektor dan lokalitas atau lingkungan di dalamnya merupakan lokasi dan lingkungan yang khas .Satu teknik untuk menganalisis lingkungan kegiatan lokal maupun perkotaan suatu tapak meliputi pemetaan pembagian ruang dari kegiatan - kegiatan yang berkaitan dan sifat kaitan - kaitan jalan masuk. Sebuah diagram demikian mencatat faktor - faktor berikut :
1.Lokasi kegiatan -  kegiatan yang berhubungan di daerah lokal dan daerah perkotaan
2.Lokasi kegiatan yang tidak cocok di daerah lokal
3.Arah arus ( ke dalam , ke luar, dua arah ) diantara kegiatan - kegiatan 
4.Frekuensi interaksi ( tiap hari, tiap minggu, tiap bulan )
5. Rute jalan masuk ( pejalan kaki, bus, mobil, kereta api )
 Jenis diagram ini dapat digunakan sebagai dasar untuk menilai kecocokan berbagai lokalitas dari segi kesesuaian campuran penggunaan, kedekatan kegiatan- kegiatan yang berkaitan dan kualitas jalan masuk.( Snyder dan Catanese,1984 : 185)


>> Pengangkutan dan Sirkulasi
Utilitas setiap tempat mana saja sebagian besar merupakan fungsi dari kemudahan memasuki ; sistem - sistem sirkulasi memberikan kaitan yang menghubungkan kegiatan dalam ruang.
Arus lalu lintas , fasilitas parkir, dan arus pejalan kaki pada hakikatnya merupakan suatu pola arus masyarakat. Sistem sirkulasi kendaraan merupakan unsur utama dalam menyusun suatu rencana tapak. Pola ruang yang digunakan adalah kisi - kisi, melingkar, linear , organik.dan kombinasi semuanya ini.
     Sistem jalan adalah sistem yang paling mahal dan merupakan unsur perancangan tapak yang tampaknya mengganggu.
    Rancangan tapak dapat menentukan jalan, mengendalikan arus, dan membentuk lingkungan.. Contoh perancangan tapak yang dirancang dengan baik adalah Rencana Tapak untuk Radburn, New Jersey

: suatu pembangunan permukiman yang dirancang oleh Clarence Perry tahun 1920-an. Rencana itu menyediakan suatu lingkungan pejalan kaki yang aman dengan memisahkan sistem pejalan kaki dengan kendaraan.Sistem pejalan kaki juga terang , tampaknya mendorong, dan fungsional secar sosial, dengan menghubungkan kelompok - kelompok rumah bersama.( Snyder dan Catanese,1984 : 189)

>> Utilitas
Saluran pembuangan air hujan dan saniter , air dan energi ( gas atau listrik ) harus terdapat di tapak tersebut dan dimasukkan dalam perancangan tapak. Dalam perancangan tapak, saluran - saluran utilitas harus dipadukan dengan sistem sirkulasi lain untuk menyusun suatu rencanan tapak yang efisien.( Snyder dan Catanese,1984 : 190)

>> Pengawasan Kelembagaan
Lingkungan rancangan dibatasi oleh luasnya tata guna lahan dan kebijaksanaan - kebijaksanaan  dan pengawasan - pengawasan pemerintah yang merinci jenis pembangunan yang diizinkan  dalam suatu daerah  dan cara suatu tapak khusus dapat dibangun untuk sesuatu kegunaan.. Peraturan - peraturan ini menetapkan standar minimum untuk peningkatan perbaikan yang diperlukan yang meliputi hal - hal berikut :
1. Jalan - tata letak jalan  , tingkat jalan, pinggir jalan, selokan,kaki lima, tanda jalan dan penanaman pohon,
2.Lahan - ukuran lahan , batas bangunan, dan garis sempadan.
3,\, Utilitas - saluran limbah,air, listrik,gas,telpon.